Jumat, 13 Maret 2015

Rejeki itu datang dari mana saja

Jangan tertipu oleh yang terlihat oleh mata

   Suatu hari dalam perjalanan keluar kota selepas ngisi solar, kami kepingin membeli sesuatu untuk camilan didalam mobil. Nah, tampaklah oleh saya salak maka saya tawarkan kepada semua yang ada di mobil maukah dengan buah salak sebagai camilan. Ternyata semua setuju yuk aja ah, beli mumpung banyak di pinggir jalan.




   Minggirlah mobil kami mencari penjual salak, dan ternyata ada penjual salak sudah tua melambai lambai mencari pembeli. Dengan hati senang kami meminggirkan kendaraan untuk membeli salak, disamping rasa kasihan sama penjual yang sudah sepuh tadi. Dengan tidak menawar kami membeli 2 kilo sekaligus untuk oleh oleh walau cuma dikit.

   Ternyata belum jauh kendaraan kami berjalan satu per satu kami memakan salak yang sudah kami beli, owg.. kami terkejut ternyata beliau mencampurkan buah buah yang busuk kedalam salak yang kami beli. Astaghfirullah, semoga ini buat pembelajaran buat kami, tetap lah berbuat baik, dan beritikad baik, insya allah Tuhanlah yang mengganti.

   Kami ikhlaskan bu salak salak itu namun jangan terjadi dengan orang yang lain, kasihan ibu sendiri juga, mendapatkan rejeki dengan cara yang kurang bijak, biarlah sedikit apa yang kita dapat, insya allah lebih barokah.







0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Buy Coupons